Direktur di Kemensos Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Ekspor CPO

Jakarta, Kanaltujuh.com –

Penyidik Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung memeriksa Direktur Penanganan Fakir Miskin Wilayah I Kementerian Sosial RI berinisial MRK sebagai saksi atas penyidikan perkara dugaan korupsi pemberian fasilitas ekspor CPO turunannya periode 2021–2022.

“MRK selaku Direktur Penanganan Fakir Miskin Wilayah I Kementerian Sosial RI, diperiksa terkait penyidikan perkara dugaan tindak pidana korupsi dalam pemberian fasilitas ekspor Crude Palm Oil (CPO) dan turunannya pada bulan Januari 2021 sampai dengan Maret 2022,” ujar Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung Ketut Sumedana dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin (11/7/2022) malam.

Baca Juga:
Nama Kamu Masuk Daftar? Begini Cara Cek Status PPPK Paruh Waktu 2025!

MRK merujuk pada keterangan Mira Riyanti Kurniasih. Selain Mira, penyidik juga memeriksa Direktur Utama PT Bina Karya Prima Fenika.

“Pemeriksaan saksi dilakukan untuk memperkuat pembuktian dan melengkapi pemberkasan dalam perkara tersebut,” jelas Ketut.

Dalam perkara ini, penyidik Jampidsus telah meminta keterangan mantan Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi pada hari Rabu (22/6/2022). Pemeriksaan Lutfi sebagai saksi untuk tersangka Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kemendag Indrasari Wisnu Wardhana dan Lin Che Wei.

Sebelumnya penyidik telah melimpahkan tahap pertama berkas perkara terhadap lima tersangka pada hari Rabu (15/6/2022). Kelima tersangka dalam perkara ini terdiri atas satu orang dari unsur pemerintahan dan empat orang lainnya dari pihak swasta.

Baca Juga:
Menkeu Tarik Rp200 Triliun dari BI untuk Dorong Kredit dan Pertumbuhan Ekonomi

Kelima tersangka, yakni Indrasari Wisnu Wardhana selaku Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri (Dirjen Daglu) Kementerian Perdagangan.

Empat orang lainnya dari pihak swasta, yakni Master Parulian Tumanggor selaku Komisaris PT Wilmar Nabati Indonesia, Senior Manager Corporate Affairs PT Pelita Agung Agrindustri/Permata Hijau Group Stanley MA.

Tumanggor selaku Komisaris PT Wilmar Nabati Indonesia, Senior Manager Corporate Affairs PT Pelita Agung Agrindustri/Permata Hijau Group Stanley MA.

Berikutnya Picare Tagore Sitanggang selaku General Manager di Bagian General Affair PT Musim Mas dan pendiri dan penasihat kebijakan/analisa PT Independent Research & Advisodry Indonesia Lin Che Wei.

Baca Juga:
Masih Menunggu PKH? Ini Jadwal dan Cara Cek Status Penerima Resmi dari Kemensos

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *