Polri Siapkan Strategi Cegah Lonjakan Kasus Covid-19 Pada Libur Nataru

Penyekatan kegiatan masyarakat
Penyekatan kegiatan masyarakat/Foto: Kompas

Jakarta, Kanaltujuh.com –

Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dalam rapat koordinasi lintas sektor di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (26/11), memaparkan strategi pengamanan dalam rangka mencegah lonjakan kasus Covid-19 pada libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022.

Iklan

Strategi yang dibahas adalah penanganan dari hulu dan hilir, yakni pengawasan ketat protokol kesehatan (prokes) di seluruh moda transportasi laut, udara dan darat.

“Dalam upaya antisipasi ‘Nataru’ kepolisian akan laksanakan Operasi Lilin. Namun tentunya akan disesuaikan dengan kebijakan Pemerintah,” kata Sigit dikutip dalam keterangan tertulis Divisi Humas Polri.

Baca Juga:
Hasto Sebut Elektoral Risma-Gus Hans Alami Peningkatan Signifikan

Lebih lanjut, kata Sigit, strategi antisipasi pencegahan laju pertumbuhan Covid-19 diterapkan dalam Operasi Lilin untuk mengawal kebijakan PPKM level 3 saat Natal dan Tahun Baru.

“Polri akan mengawali pengamanan satu minggu sebelum dan satu minggu setelah diberlakukan PPKM Level 3, dengan tujuan mengurangi transmisi angka Covid-19,” paparnya.

Terkait strategi penanganan hulu ke hilir, Sigit memaparkan, untuk memberlakukan skenario pengetatan prokes mulai dari pra-keberangkatan hingga lokasi tujuan bagi masyarakat yang tetap mudik.

Pengetatan prokes itu melalui Posko PPKM mulai dari tingkat RT/RW. Bagi warga yang harus melaksanakan perjalanan, harus menyertakan surat keterangan mudik, sertifikat vaksin dua kali dan hasil swab antigen ataupun PCR.

Baca Juga:
Hasto Sebut Elektoral Risma-Gus Hans Alami Peningkatan Signifikan

Strategi berikutnya, Polri juga menyiapkan pos-pos yang akan digunakan untuk vaksinasi masyarakat, juga tempat yang disiapkan untuk melakukan karantina apabila ditemukan warga yang hasil usap-nya dinyatakan positif.

“Pos pelayanan untuk membantu masyarakat yang belum vaksin ini merupakan strategi kita,” ungkap Sigit.

Polisi juga akan membentuk pos untuk checkpoint guna memastikan protokol kesehatan berjalan dengan baik untuk menekan laju penyebaran Covid-19.

Di bandara, Kapolri mengatakan polisi akan meningkatkan pengawasan para pelaku perjalanan dari luar negeri untuk mencegah masuknya varian baru Covid-19.

Baca Juga:
Hasto Sebut Elektoral Risma-Gus Hans Alami Peningkatan Signifikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *