Trenggalek,kanaltujuh.com
Ketua DPRD Trenggalek Samsul Anam mengatakan setelah pemerintah daerah melakukan penyertaan modal pada PDAM (Perusahaan Daerah Air Minum), kini Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) tersebut telah memiliki laba yang cukup bagus.
“Alhamdulilah progresnya cukup lumayan, jadi sudah mempunyai laba,” kata Samsul usai memimpin rapat koordinasi digedung DPRD Trenggalek (16-11-2023).
Samsul melanjutkan dalam pembahasan tersebut PDAM melaporkan bahwa setiap tahun laba yang diperoleh mencapai 100 juta rupiah. PDAM sendiri kata dia tidak mencari profit semata namun lebih mengarah pada social oriented.
Selain itu kata dia DPRD Trenggalek juga mencermati tentang saham pemerintah daerah yang ada di BPD (Bank Pembangunan Daerah) yang sebelumnya senilai 15 milyar di tahun 2015 saat ini saham tersebut sudah menjadi 50 milyar.
Sementara dari jasa giro yang setiap tahun mengalami progres kenaikan, DPRD Trenggalek sebutnya meminta adanya penjelasan dari BPD.
“Karena kita prihatin fiskal kita dari tahun ke tahun terseok-seok dalam rangka untuk mempertajam pembangunan yang ada di Kabupaten Trenggalek,” ungkapnya.