Trenggalek,kanaltujuh.com
Ketua Komisi IV DPRD Trenggalek Sukarodin meminta bangunan gedung BPP (Balai Penyuluh Pertanian) yang lokasinya di Kecamatan Bendungan, tepatnya di belakang rumah dinas dokter hendaknya bisa dialihfungsikan untuk layanan kesehatan.
Pernyataan ini disampaikan Sukarodin usai pihaknya melaksanakan Sidak di Puskesmas Kecamatan Bendungan Kabupaten Trenggalek, Selasa (21/10/2025).
“Ini sedianya oleh Puskesmas mau dipakai untuk ruang Lansia,” kata Sukarodin.
Politisi dari PKB ini melanjutkan saat ini Puskesemas Bendungan belum memiliki ruang Lansia (lanjut Usia), oleh karena itu keberadaan ruang bagi Lansia di Puskesmas Bendungan sangatlah penting.
Sebelumnya kata Sukarodin Dinas Kesehatan kabupaten Trenggalek telah melayangkan surat terkait ijin pemanfaatan gedung BPP yang akan digunakan untuk layanan kesehatan bagi Lansia.
“Komisi IV mendorong agar gedung ini (BPP) secepatnya untuk bisa dimanfaatkan oleh Puskesmas Bendungan,” pintanya.
Adapun yang menjadi reason atau alasan gedung BPP dialihfungsikan untuk layanan kesehatan karena gedung BPP tersebut sudah lama terbengkalai alias tidak digunakan oleh Dinas Pertanian Kabupaten Trenggalek.
Selain itu sebutnya dibelakang gedung BPP terdapat gedung layanan kesehatan yang digunakan untuk ruang rawat inap, begitupun pada bagian depan gedung BPP juga terdapat bangunan rumah dinas dokter. “Ya bahasa Jawanya terjepit (bangunan BPP tersebut-red),” terangnya.
Sukarodin menambahkan terkait alihfungsi gedung BPP tersebut, pihaknya sudah menjalin koordinasi dengan Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Trenggalek.
Hasilnya Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Trenggalek menyampaikan bahwa Dinas Pertanian tidak mempermasalahkan alihfungsi tersebut karena Dinas Pertanian telah memiliki BPP ditempat yang lain.
“Saya sudah konfirmasi ke pak Imam sebagai Kepala Dinas Pertanian, BPP sudah dapat tempat lain,” ucapnya.
Sekedar informasi gedung BPP yang lokasinya di Kecamatan Bendungan merupakan asset milik Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Trenggalek.