Di Balik Peresmian Bendungan Tugu, Siapa Pencetusnya? Berikut Kisah Lengkapnya

Presiden Jokowi ketika berbincang dengan Mulyadi (baju batik) Mantan Bupati Trenggalek pada Selasa (30/11)/Foto: Herman
Presiden Jokowi ketika berbincang dengan Mulyadi (baju batik) Mantan Bupati Trenggalek pada Selasa (30/11)/Foto: Herman

Begitu Bendungan Tugu di setujui, Mulyadi selanjutnya mengupayakan kembali rencana pembangunan Bendungan Bagong, hasilnya rencana proyek pembangunan Bendungan Bagong disetujui namun masih ditandai bintang.

“Di bintang itu artinya disetujui namun masih menunggu dana,” jelasnya.

Iklan

Selain meminta bantuan pada Hermanto Dardak untuk mewujudkan rencana pembangunan Bendungan di Kabupaten Trenggalek, Mulyadi juga meminta bantuan pada beberapa anggota DPR-RI seperti Sirmadji anggota DPR-RI dari PDIP, Ibas anggota DPR-RI dari Partai Demokrat dan Cak Imin dari PKB.

Selanjutnya tepatnya tahun 2013 rencana proyek pembangunan Bendungan Tugu sudah dimulai dan di-design. Saat itu kata dia orang – orang dari BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai Brantas) melakukan konsultasi padanya terhadap rencana proyek pembangunan Bendungan Bagong.

“Karena orang dari BBWS itu tahu kalau saya yang merencanakan dulu. Saya lebih tahu tentang dimana as bendungannya dimana-dimana,” terangnya.

Mulyadi menyampaikan ketika Bendungan Tugu jadi maka air dari Bendungan tersebut bisa mengairi kawasan pertanian di kawasan kecamatan Tugu dan Karangan. Begitupun dengan Bendungan Bagong akan mengairi kawasan pertanian di Kecamatan Trenggalek, Pogalan dan Durenan.

“Jadi nanti dari barat sampai ke timur bisa tembus,” jelasnya.

Kenapa Bendungan Tugu yang menjadi target utama, kata Mulyadi, karena Ia melihat bahwa urat nadi perekonomian Kabupaten Trenggalek lebih mengarah ke Kabupaten Tulungagung dan jarang sekali mengarah ke Kabupaten Ponorogo.

“Untuk mengarahkan ke daerah Ponorogo tak usulkan ke daerah Tugu, karena nanti disitu tempat wisatanya luar biasa dan berada di tepi jalan,” urainya.

Mulyadi lantas berkeyakinan bila kedua Bendungan itu selesai dikerjakan maka akan mampu mengangkat perekonomian bagi Kabupaten Trenggalek nantinya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *