Trenggalek, Kanaltujuh.com –
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Trenggalek Saeroni menegaskan meski beberapa Puskesmas dan Pustu lumpuh akibat Diterjang banjir pada Selasa (18/10/2022) namun layanan kesehatan masih bisa jalan terus.
Pernyataan itu disampaikan Saeroni usai mengikuti rapat koordinasi bersama Komisi IV DPRD Trenggalek terkait penanganan pasca banjir di aula gedung DPRD Trenggalek, Jumat (21/10/2022).
Saeroni mengatakan akibat banjir kerusakan yang terjadi pada fasilitas kesehatan hanya terendam banjir saja dan terbilang ringan. Adapun fasilitas kesehatan yang terendam banjir adalah Pustu Tamanan, Kelutan, Karangan dan Puskesmas Gandusari.
“Tapi itu masih (biasa saja) karena terendam banjir,” ungkapnya.
Kendati beberapa Pustu dan Puskesmas terendam banjir kata dia namun pihaknya tidak mendapat laporan adanya kerusakan peralatan medis akibat bencana banjir.
Begitupun dengan layanan kesehatan masih bisa jalan meski beberapa Pustu dan Puskesmas bahkan Rumah Sakit Umum Daerah terendam banjir pada saat itu.
Adapun langkah yang diambil agar layanan kesehatan bisa jalan terus sambungnya adalah dengan bekerja sama dengan Rumah Sakit Iskak Tulungagung dan Rumah Sakit Swasta Budi Asih yang lokasinya berada di Jalan Mayjen Sungkono Trenggalek.
Saat ini sebutnya layanan kesehatan di RSUD Trenggalek sudah bisa berjalan normal kembali termasuk rawat jalan, rawat inap dan IGD.
“Bahkan di Puskesmas dan Pustu sudah bisa memberikan pelayanan kesehatan. Dan kita juga membuka pos – pos di desa – desa untuk memberikan pelayanan keliling bagi masyarakat yang terdampak banjir,” tutupnya.
