Kader Prabowo Rame-Rame Tolak Budi Arie Gabung Di Partai Gerindra

Foto: Budi Arie

kanaltujuh.com

Ketua Umum Projo Budi Arie yang rencananya ingin masuk ke Partai Gerindra ditolak rame-rame kader Partai besutan Prabowo Subianto.

Wakil Ketua I DPD Partai Gerindra Jawa Barat Puki Wibowo dalam keterangannya seperti yang dikutip dari kanal youtube Tribunnews disebutkan langkah membuka pintu bagi Budi Arie dan relawan Projo masuk ke Gerindra bukan sekedar isu sederhana.

“Sebaliknya hal itu menyangkut prinsip dan jati diri dari partai,” kata Puki dalam keterangan tertulisnya.

Menurutnya masuknya Budi Ari ke Partai Gerindra justru berpotensi menimbulkan distorsi terhadap kultur perjuangan Partai.

Alasan penolakan keras tersebut didasarkan pada ideologi dan prinsipal yang dianggap menyentuh akar perjuangan Partai Gerindra sejak didirikan.

Sementara ketua DPC Kota Semarang Joko Santoso juga menyampaikan komentar kritis terhadap Budi Arie.

Ia bilang kader Partai Gerindra di Daerah tidak ingin Partainya dijadikan pelindung politik oleh mantan Menteri Koperasi dan Perusahaan Kecil dan Sederhana Indonesia.

Joko juga menyoroti berbagai kasus maupun isu yang menyeret nama Budi Arie belakangan ini, bahkan Joko juga menyinggung Budi Arie yang terkena Reshuffle dari Presiden Prabowo.

Begitupun dengan Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Trenggalek Adip Fatoni menyatakan menolak jika mantan Ketum Projo Budi Arie bergabung di Partai Gerindra.

“Kami secara tegas menolak Budi Arie bergabung di Partai Gerindra,” kata Adip di temui di Gedung DPRD Trenggalek, Senin (10/11/2025).

Adip menerangkan yang menjadi alasan penolakan tersebut adalah karena saat Budi Arie menjabat sebagai Menteri pernah terseret dalam kasus korupsi.

Lebih dari itu Adip juga menyebut jika Budi Arie bergabung dengan Partai Gerindra, pihaknya takut jika nantinya menimbulkan persepsi negatif di mata masyarakat tentang Partai Gerindra.

Exit mobile version