Pemerintah Realisasikan Anggaran Rp 6,4 Triliun untuk Pembangunan IKN

Pemerintah Realisasikan Anggaran Rp 6,4 Triliun untuk Pembangunan IKN
Pemerintah Realisasikan Anggaran Rp 6,4 Triliun untuk Pembangunan IKN/Foto: Istimewa

Kanaltujuh.com –

Menurut Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, hingga tanggal 31 Agustus 2023, Pemerintah telah mengalokasikan dana sebesar Rp 6,4 triliun untuk pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Kementerian Keuangan pada tahun 2023 telah menetapkan pagu anggaran pembangunan IKN sebesar Rp 29,4 triliun. Oleh karena itu, tingkat realisasi anggaran yang telah dikeluarkan sampai saat itu mencapai 21,8 persen dari total pagu anggaran tahun 2023.

“Belanja untuk pembangunan IKN saat ini sudah terealisasi Rp 6,4 triliun hingga Agustus tanggal 31,” jelas Sri Mulyani dikutip dari Liputan6.com dalam konferensi pers APBN KiTA edisi September 2023, Kamis (21/9/2023).

Dalam hal rincian, menurut Bendahara Negara, sekitar Rp 4,7 triliun dari realisasi anggaran Ibu Kota Negara (IKN) telah dialokasikan untuk pembangunan klaster infrastruktur. Anggaran ini berasal dari pagu sebesar Rp 26,5 triliun.

“Rp 4,7 triliun membangun istana negara kawasan inti pusat pemerintahan, kawasan pemukiman untuk ASN, pembangunan jalan tol IKN, Jembatan Pulau Balang Bentang Pendek, pembangunan Bendungan Sepaku Semoi ini untuk air. Dan penanganan banjir sungai Sepaku,dan pengendalian banjir daerah aliran sungai Sanggai, Pamaluan, Sulang dan Tengin,” jelasnya.

Kemudian, sekitar Rp 1,6 triliun telah digunakan untuk klaster non-infrastruktur, termasuk kegiatan seperti koordinasi dan persiapan pemindahan, perencanaan pemindahan ke Ibu Kota Negara (IKN), rekomendasi kebijakan kepada Kementerian/Lembaga, pemetaan, pemantauan, evaluasi, dukungan keamanan oleh Polri, dan operasional Otorita IKN.

Secara total, Pemerintah sebenarnya mengalokasikan anggaran sebesar Rp 75,7 triliun untuk pembangunan Ibu Kota Negara. Namun, anggaran ini dibagi menjadi tiga tahap, yaitu pada tahun 2022 dengan realisasi sebesar Rp 5,5 triliun, tahun 2023 dengan alokasi sebesar Rp 29,4 triliun, dan tahun 2024 dengan alokasi sebesar Rp 40,6 triliun.

“Tahun ini 2023 ada anggaran Rp 29,4 triliun yang baru terealisasi Rp 6,4 triliun, dan tahun depan telah disediakan Rp 40,6 triliun untuk mempersiapkan IKN Nusantara. Sehingga bisa melakukan kepindahan pada bulan Agustus,” tutupnya.

 

 

 

Exit mobile version