kanaltujuh.com
Bupati Aceh Selatan Mirwan MS melalui akun media sosialnya mengunggah video permintaan maaf pada Presiden Prabowo, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Gubernur Aceh Muzakir Manaf dan seluruh masyarakat Indonesia.
“Dengan segala kerendahan hati, menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas ketidaknyamanan, keresahan, dan kekecewaan banyak pihak, terutama kepada Bapak Presiden RI, H Prabowo Subianto, dan Bapak Menteri Dalam Negeri, H Tito Karnavian, serta Bapak Gubernur Aceh, H Muzakir Manaf, dan juga kepada seluruh lapisan masyarakat Indonesia, masyarakat Aceh, dan masyarakat Kabupaten Aceh Selatan,” ujar Mirwan melalui akun media sosialnya. Selasa (09/12/2025).
Permintaan maaf tersebut disampaikan Mirwan karena sebelumnya ia meninggalkan wilayahnya untuk menjalani ibadah umroh ditengah peristiwa banjir dan tanah longsor yang terjadi di wilayahnya.
Setelah unggahan video tersebut viral di Medsos karena dihujat netizen, Mirwan justru diberi sangsi pemberhentian sementara oleh Mendagri Tito Karnavian.
“Ada dua SK yang sudah saya tanda tangani berkaitan dengan Bupati Aceh Selatan, yaitu SK pertama mengenai pemberhentian sementara selama 3 bulan ke Mirwan MS,” kata Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dalam konferensi pers, Jakarta, Selasa (9/12) dikutip dari CNN Indonesia.
Tito mengatakan Mirwan melakukan pelanggaran Pasal 76 ayat 1 UU 23/2014 tentang Pemda.
“Melakukan perjalanan luar negeri tanpa izin dari Kemendagri. Di situ diatur dengan spesifik di Pasal 77 ancamannya sanksinya adalah pemberhentian sementara selama tiga bulan, yang bersangkutan ke luar negeri melakukan umrah tanggal 2 Desember,” ujarnya.