220 Suporter Gresik United Diamankan Polres Lamongan Gegara Keroyok Orang Lagi COD

220 Suporter Gresik United Diamankan Polres Lamongan Gegara Keroyok Orang Lagi COD
Sebanyak 220 orang Suporter Gresik United diamankan di Mapolres Lamongan pada Senin (28/10/2024) malam/Foto: Kanaltujuh.com

Lamongan, Kanaltujuh.com –

Insiden pengeroyokan itu terjadi usai pertandingan Liga 2 antara Gresik United melawan Deltras Sidoarjo yang berakhir dengan skor imbang 1-1, Senin (28/10/2024) malam.

Sebanyak 220 suporter Gresik United diamankan Polres Lamongan setelah terlibat pengeroyokan di Kecamatan Babat Kabupaten Lamongan.

Insiden ini terjadi setelah pertandingan di Stadion Tuban Sport Center. Suporter Gresik United tersebut, diangkut dengan lima bus mini, satu bus besar, satu elef serta satu truk.

Saat perjalanan pulang, sekelompok suporter Gresik United melakukan pengeroyokan terhadap seorang korban bernama Ainul Rizky, (20,) asal Desa Bulujowo, Kecamatan Bancar, Kabupaten Tuban.

Korban sedang dalam perjalanan untuk menjual ban sepeda motor secara COD di wilayah Kecamatan Babat Kabupaten Lamongan ketika diserang secara brutal oleh suporter Gresik United.

Kasat Reskrim Polres Lamongan, AKP I Made Suryadinata melalui Kanit Pidum Iptu Sunandar mengungkapkan bahwa korban mengalami luka di kepala dan kini sedang dimintai keterangan oleh pihak kepolisian.

Pihak kepolisian saat ini juga tengah melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi dan mengumpulkan informasi mengenai kejadian di salah satu warung kopi di Kecamatan Babat Kabupaten Lamongan.

“Sebagian suporter saat ini masih dimintai keterangan lebih lanjut,” kata Iptu Sunandar, Selasa (29/10/2024).

Exit mobile version