Trenggalek, Kanaltujuh.com –
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan bagi korban luka akibat ledakan petasan di Dusun Sadeng Desa Karangbendo Kecamatan Ponggok Kabupaten Blitar pada Minggu malam (19/2/2023) yang kini tengah dirawat di RSUD Blitar, maka seluruh biaya akan ditanggung Pemkab Blitar.
Pernyataan ini disampaikan Khofifah usai menenggelamkan bioreeftek bersama Bupati Trenggalek Moch. Nur Arifin di Pantai Mutiara Kecamatan Watulimo Kabupaten Trenggalek, Selasa (22/2/2023).
“Saya sudah menyampaikan kepada ibu Bupati Blitar, pokoknya semua yang dirawat di Rumah Sakit Blitar, tolong semua didalam tanggung jawab pemkab,” kata Khofifah.
Khofifah melanjutkan jika ada korban yang perlu dirujuk, baik itu ke Rumah Sakit Saiful Anwar Malang atau ke Rumah Sakit dr. Sutomo Surabaya maka hal itu akan menjadi tanggung jawab Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
Selain korban luka, Gubernur Jatim ini juga menyampaikan bagi rumah yang mengalami rusak ringan, sedang maupun berat akibat ledakan petasan tersebut, Pemprov Jatim akan melakukan rehab rumah dengan catatan Bupati Blitar terlebih dulu mengeluarkan SK (Surat Keputusan) Tanggap Darurat Bencana Sosial.
“Jadi saya sudah mengkonfirmasi kepada ibu Bupati Blitar, silahkan ibu Bupati mengeluarkan SK Tanggap Darurat Bencana Sosial,” terangnya.
Khofifah menjelaskan dari hasil informasi sementara yang ia peroleh terdapat 2 rumah yang dinyatakan mengalami rusak berat, 11 rusak sedang dan 18 rusak ringan.
“Tetapi ini datanya akan terus di-upgrade, ini data per siang ini,” ungkapnya
