Kanaltujuh.com –
Presiden Prancis Emmanuel Macron menegaskan tak akan berlakukan lockdown pada warganya yang tidak vaksin Covid-19.
Pernyataan Macron itu dilontarkan di tengah kasus Covid-19 di Eropa kembali naik.
Angka tersebut naik 14.739 kasus dari 53.627 kasus infeksi Covid-19 sehari sebelumnya.
Akibat kenaikan angka kasus Covid-19 yang sangat tinggi, sejumlah negara-negara Eropa mewacanakan lockdown bagi para warga yang tidak vaksin.
Rencana kebijakan tersebut terbit usai Eropa kembali menjadi pusat penyebaran Covid-19.
Akan tetapi, Macron memilih tidak akan membatasi aktivitas warganya yang tidak vaksin di tempat-tempat umum.
“Sejumlah negara (Uni Eropa) membatasi para warganya yang tidak vaksin. Negara-negara tersebut adalah mereka yang belum menerapkan izin (kesehatan),” ucap Macron kepada surat kabar La Voix dikutip dari Reuters, Jumat (19/11).
“Oleh karena itu, langkah tersebut tidak diperlukan di Prancis,” tambah Macron.
Prancis memang menerapkan tes untuk warganya yang ingin beraktivitas di tempat umum. Warga dengan hasil tes negatif Covid diperbolehkan ke restoran, kafe, bioskop, dan kereta dengan rute jarak jauh.